Beranda Pendidikan Agama Islam Bahasa Arab Pembagian Isim Berdasarkan Jumlahnya (Mufrod, Mutsana, dan Jamak)

Pembagian Isim Berdasarkan Jumlahnya (Mufrod, Mutsana, dan Jamak)

Setelah sebelumnya kita telah membahas tentang syibhul jumlah baik itu pengertian, pembagian, maupun contohnya.

Baca juga: Pengertian Syibhul Jumlah

Pada kesempatan ini kita akan fokuskan pembahasan mengenai pembagian isim berdasarkan jumlahnya, yaitu mufrod, mutsana, dan jamak.

Pembagian Isim Berdasarkan Jumlahnya

Isim atau yang biasa dikenal dengan kata benda jika ditinjau berdasarkan jumlahnya dapat terbagi menjadi tiga, yaitu:

  1. Isim Mufrod (اَلْاِسْمُ الْمُفْرَدُ)
  2. Isim Mutsana (اَلْمُثَنَّى)
  3. Isim Jamak (اَلْجَمْعُ)

1. Isim Mufrod (اَلْاِسْمُ الْمُفْرَدُ)

Isim mufrod adalah isim yang menunjukkan suatu jumlah bilangan tunggal (satu) dan berlaku baik untuk mudzakar maupun muannats.

Isim mufrod sendiri juga dapat berlaku baik untuk isim yang berakal maupun yang tidak mempunyai akal.

Contoh Isim Mufrod

  1. مُؤْْمِنٌ (Seorang Mukmin)
  2. كَافِرٌ (Seorang Kafir)
  3. مُسْلِمٌ (Seorang Muslim)
  4. مُسْلِمَةٌ (Seorang Muslimah)
  5. سَيَّارَةٌ (Sebuah Mobil)
  6. كِتَابٌ  (Sebuah Buku)

2. Isim Mutsanna (اَلْاِسْمُ اَلْمُثَنَّى)

Isim mutsana adalah seluruh isim yang menunjukkan suatu jumlah bilangan ganda (dua), baik itu kepada laki-laki (mudzakar) maupun kepada perempuan (muannats).

Saat isim mufrod dalam keadaan rofa’ maka cara menjadikkannya isim mutsanna adalah dengan menambahkan alif dan nun .

Namun, jika dalam keadaan nashab dan jar maka cara menjadikannya mutsanna adalah dengan menambahkan ya’ dan nun.

Ketika nashab dan jar Huruf sebelum ya’ mutsanna difathahkan, sedangkan pada nun dikasrohkan ada semua keadaan i’rab.

Contoh Isim Mutsanna

  1. مُؤْْمِنَانِ / مُؤْْمِنَيْن (Dua orang mukmin)
  2. كَافِرَانِ / كَافِرَيْن (Dua orang kafir)
  3. مُسْلِمَانِ (Dua orang muslim)
  4. مُسْلِمَتَانِ (Dua orang muslimah)
  5. رَجُلاَنِ (Dua orang laki-laki)
  6. كِتَابَانِ (Dua buku)
  7. سَيَّارَتَانِ (Dua mobil)

3. Isim Jamak (اَلْاِسْمُ اَلْجَمْعُ)

Isim Jamak adalah suatu isim yang menunjukkan suatu jumlah bilangan banyak (lebih dari 2).

Isim jamak dapat terbagi menjadi 3, yaitu:

  1. Jamak Mudzakkar Salim ( جَمْعُ مُذَكَّرٍ سَالِمٌ )
  2. Jamak Muannats Salim ( جَمْعُ مُؤَنَّثٍ سَالِمٌ )
  3. Jamak Taksir

A. Jamak Mudzakkar Salim ( جَمْعُ مُذَكَّرٍ سَالِمٌ )

Jamak mudzakar salim adalah suatu jamak yang dibentuk dari isim mufrodnya dan digunakan untuk menunjukkan suatu jenis laki-laki.

Contoh Jamak Mudzakar Salim
  1. مُؤْمِنُوْنَ / مُؤْمِنِيْنَ (Para laki-laki mukmin)
  2. كَافِرُوْنَ / كَافِرِيْنَ (Para laki-laki kafir)
  3. مُسْلِمُوْنَ (Banyak muslim)
  4. مُدَرِّسُوْنَ (Para Guru/ banyak guru)
Cara Membuat Isim Jamak Mudzakkar Salim

Cara membuat isim jamak mudzakar salim adalah dengan menambahkan wawu dan nun atau ya dan nun pada akhir isim mufrodnya.

مُفْرَدٌ + ون/ين اِسْمٌ

Contoh:

مُؤْمِنُوْنَ/مُؤْمِنِيْنَ <= مُؤْمِنٌ + ون/ين
Contoh Isim Jamak Mudzakar Salim

B. Jamak Muannats Salim ( جَمْعُ مُؤَنَّثٍ سَالِمٌ )

Jamak muannats salim adalah jamak yang dibentuk dari isim pada mufrodnya yang dipakai untuk menunjukkan suatu jenis perempuan.

Cara Membuat Isim Muannats Salim

Cara Membuat Isim Muannats Salim adalah dengan menghilangkan Ta’ marbutoh pada isim mufrod muannats. Kemudian menjadikan harokat akhirnya fathah lalu ditambah alif dan ta’.

مُفْرَد ٌ ( × ة ) + ات اِسْمٌ

مُؤْمِنَاتٌ <= مُؤْمِنٌ + ات <= مُؤْمِنَةٌ) × ة)
كَافِرَاتٌ <= كَافِرٌ + ات <= كَافِرَةٌ) × ة)
Contoh Jamak Muannats Salim
( Para perempuan mu’min) مُؤْمِنَاتٌ
(Para perempuan kafir) كَافِرَاتٌ

C. Jamak taksir

Jamak taksir adalah suatu jamak yang berubah dari bentuk mufrodnya dengan memecah katanya sehingga mempunyai makna “banyak”.

Baca juga: Pembagian Isim Berdasarkan Jenisnya

Secara bahasa jamak taksir diambil dari dua kata, yatu: jamak dan taksir, jamak artinya “banyak” dan taksir artinya “pecah”.

مَا تَغَيّرَ عَنْ بِنَاءِ مُفْرَدِهِ

“Lafadz yang berubah dari bentuk mufradnya.”

Pengertian jamak taksir menurut Ilmu nahwu

Pada awalnya isim jamak taksir adalah mufrod kemudian terjadi perubahan lafadz sehingga mendapatkan julukan sebagai jamak taksir.

Contoh Jamak Taksir
رُسُلٌ <= رَسُوْلٌ
بُيُوْتٌ <= بَيْتٌ
كُتُبٌ <= كِتَابٌ
ُأسَاتِيْذ <= أُسْتَاذٌ

Demikian penjelasan terkait jamak taksir, semoga dapat menambah wawasan pengetahuan Bahasa Arab kita. Barakallahu fiikum..